Cara Mengecek Kerusakan Pada CDI Motor- CDI atau
Capasitor Discharge Ignition adalah salah satu komponen yang berfungsi untuk mengatur pengapian pada kendaraan bermotor. Sesuai namanya CDI bekerja dengan menyimpan arus listrik dari generator (spull) dan kemudian melepaskanya ke coil setelah mendapat sinyal dari pulser. Apabila motor anda tiba-tiba macet pada keadaan mesin panas atau motor terasa "brebet" maka bisa jadi CDI motor anda bermasalah. Untuk itu perlu dilakukan
pengecekan pada CDI tersebut apakah terjadi kerusakan atau tidak.
|
CDI Motor |
Cara mengecek kerusakan pada CDI motor bisa dilakukan dengan menggunakan multimeter. Lakukanlah pengecekan apakah ada arus listrik pada kabel yang menuju ke coil pada saat motor di
start. Caranya dengan menghubungkan probe merah multimeter ke kabel CDI yang menuju coil dan menghubungkan probe hitam multimeter ke massa. Namun sebelum itu pastikanlah dulu bahwa seletor multimeter menunjuk ke DC 250 volt. Kemudian lihatlah apakah jarum pada multimeter bergerak atau tidak. Jika jarum multimeter tidak bergerak maka kemungkinan besar CDI motor anda bermasalah atau rusak dengan catatan pulser dan generator bekerja dengan baik. Nah, untuk pengecekan pulser maupun generator bisa dilakukan dengan cara yang sama yaitu dengan menghubungkan probe merah ke kabel pulser atau generator dan probe hitam ke massa. Untuk pengecekan pulser arahkan selektor multimerter ke 1 volt karena output dari pulser ini hanya berkisar 0,7 v. Bagi anda pengguna mio atau jupiter bisa dilihat pada gambar dibawah ini untuk mecari posisi kabel.
|
posisi kabel pada CDI Motor |
Oke, demikian sajalah cara mengecek CDI pada motor. Cukup mudah bukan, andapun bisa melakukanya sendiri.