Apa Saja Yang harus Dicek Pada Kendaraan Setelah Menerjang Banjir?- Jika intensitas hujan terlalu tinggi, kota-kota seperti di jakarta selalu digenangi oleh air. Hal ini tentu sangat mengganggu oleh pengguna motor. Jika sudah terpaksa untuk menerjang genangan air akibat hujan, maka air bisa saja masuk kedalam komponen motor. Jika hal itu sudah terjadi, maka tentu kinerja motor bisa terganggu. Lalu
apa saja yang harus dicek jika kendaraan baru saja menerjang banjir? |
ilustrasi motor menerjang banjir |
Komponen Yang Perlu Di Cek Setelah Menerjang Banjir
1. Filter Udara
Jika motor baru saja menerjang banjir, maka pertama kali yang dilakukan adalah mengecek filter udara. Jika air sudah masuk ke filter udara, maka air akan bercampur dengan bahan bakar sehingga proses pembakaran akan terganggu. Gejala yang ditimbulkan adalah motor terasa "brebet".
2.Oli Mesin
Oli mesin berfungsi sebagai pelumas agar tidak terjadi kontak langsung antar setiap komponen. Jika air sudah bercampur dengan oli, maka sistem pelumasan terganggu yang berakibat komponen cepat aus. Ciri-ciri oli yang bercampur dengan air dapat dilihat melalui dipstick. Oli yang bercampur dengan air akan terlihat putih susu.
3. Busi
Busi yang letaknya dibawah, akan mudah terkena air saat motor menerjang banjir. Oleh karena itu busi harus segera dibersihkan baik dari kotoran maupun dari air. Gejala yang ditimbulkan jika pengapian lemah adalah mesin brebet.
4. CVT
Khusus untuk mesin matic, kondisi diruang CVT perlu di cek. Komponen seperti belt, roller maupun rumah roller perlu untuk segera dibersihkan. Jika belt CVT dibiarkan kotor atau basah, maka akan menyebabkan getas.
5. Oli Gardan
Masih untuk motor matic, periksa juga kondisi oli gardan. Posisi gardan yang berada di bawah sokbreaker memungkinkan adanya air yang masuk ke gardan.